Air seni bukan hanya sekadar cairan sisa metabolisme
yang dikeluarkan dari dalam tubuh, namun juga merupakan salah satu
indikator yang dapat menggambarkan kondisi kesehatan tubuh seseorang.
Menurut para ahli, ada beberapa hal terkait kesehatan tubuh yang dapat
dilihat dari air seni, diantaranya adalah :
1. Kehamilan
Bukan sesuatu yang baru bila kehamilan dapat diketahui dengan menguji air seni.
Saat wanita hamil, umumnya rahim mulai mengeluarkkan hCG (hormon
Chorionic Gonadotropin). Hormon inilah yang umumnya terdeteksi melalui
tes kehamilan. Selain itu, meningkatnya frekuensi buang air kecil dan
bau air seni yang menyengat juga merupakan beberapa tanda-tanda
kehamilan.
2. Terlalu banyak makan buah atau sayuran tertentu
Ada beberapa jenis buah dan sayuran seperti wortel, blackberry, buah bits, atau pisang,
dimana makanan tersebut dapat meninggalkan jejak melalui air seni yang
dikeluarkan. Air seni anda dapat berubah warna menjadi jingga, ungu,
atau merah bila anda mengonsumsi sayur dan buah yang banyak mengandung
zat pewarna alami atau karoten. Namun demikian, anda tidak perlu cemas,
sebab hal tersebut tidak berdampak apa-apa terhadap kesehatan anda.
3. Cedera pada saluran kencing atau pembuangan
Apabila anda melihat darah merah di air seni anda, hal ini menandakan
jika ginjal ataupun saluran pembuangan di tubuh anda sedang mengalami
cedera. Bisa saja anda mempunyai penyakit diabetes
atau batu ginjal. Apabila anda seorang wanita berusia lebih dari 35
tahun dan sedang menstruasi berat kemudian diikuti dengan meningkatnya
frekuensi buang air kecil, maka hal tersebut bisa saja anda mempunyai
tumor dalam kandung kemih. Apapun itu, hal-hal kecil yang bagi anda
terlihat aneh seperti adanya darah hingga bau urin yang tidak biasa, maka sebaiknya anda berkonsultasi dengan dokter sesegera mungkin.
4. Infeksi saluran kemih
Apabila anda merasakan sensasi seperti terbakar di bagian vital, maka ada kemungkinan anda terkena infeksi saluran kemih. Warna urin
yang berubah warna menjadi keruh dan baunya tidak sedap juga merupakan
salah satu indikator anda mengalami infeksi saluran kemih. Selain itu
ada juga beberapa gejala lain yang menyebabkan infeksi tersebut
diantaranya adalah sakit punggung
& pinggang, rasa dingin, dan demam. Bila anda mengalami
gejala-gejala tersebut, bergegaslah untuk memeriksakan diri ke dokter.
5. Kekurangan cairan
Warna urin yang keruh
disertai bau yang tajam bisa menjadi salah satu indikator bahwa tubuh
anda kekurangan cairan. Kurangnya cairan pada tubuh bisa berdampak pada
menurunnya kesehatan anda. Oleh sebab itu, penuhilah kebutuhan cairan
yang diperlukan tubuh anda dengan mengonsumsi 8 gelas air setiap harinya. Namun hal tersebut tidak mutlak harus minum 8 gelas setiap hari, karena anda bisa juga mendapatkan cairan dari buah, sayur, makanan, dan sebagainya.